Kasih Sayang Seorang Ibu
Saat kau
berumur 1 tahun, dia menyuapi dan memandikanmu.
Sebagai balasannya, kau menangis sepanjang malam.
Sebagai balasannya, kau menangis sepanjang malam.
Saat kau
berumur 2 tahun, dia mengajarimu bagaimana cara berjalan.
Sebagai balasannya, kau kabur saat dia memanggilmu.
Sebagai balasannya, kau kabur saat dia memanggilmu.
Saat kau
berumur 3 tahun, dia memasakkan semua makananmu dengan kasih sayang.
Sebagai balasannya, kau buang piring berisi makanan ke lantai.
Sebagai balasannya, kau buang piring berisi makanan ke lantai.
Saat kau
berumur 4 tahun, dia memberimu pensil berwarna.
Sebagai balasannya, kau coret-coret dinding rumah dan meja makan.
Sebagai balasannya, kau coret-coret dinding rumah dan meja makan.
Saat kau
berumur 5 tahun, dia membelikanmu pakaian-pakaian yang mahal dan indah.
Sebagai balasannya, kau memakainya untuk bermain di kubangan lumpur dekat rumah.
Sebagai balasannya, kau memakainya untuk bermain di kubangan lumpur dekat rumah.
Saat kau
berumur 6 tahun, dia mengantarmu pergi ke sekolah.
Sebagai balasannya, kau berteriak. "NGGAK MAU!!"
Sebagai balasannya, kau berteriak. "NGGAK MAU!!"
Saat kau
berumur 7 tahun, dia membelikanmu bola.
Sebagai balasannya, kau lemparkan bola ke jendela tetangga.
Sebagai balasannya, kau lemparkan bola ke jendela tetangga.
Saat kau
berumur 8 tahun, dia memberimu es krim.
Sebagai balasannya, kau tumpahkan hingga mengotori seluruh bajumu.
Sebagai balasannya, kau tumpahkan hingga mengotori seluruh bajumu.
Saat kau
berumur 9 tahun, dia membayar mahal untuk kursus bahasamu.
Sebagai balasannya, kau sering bolos dan sama sekali tidak pernah berlatih.
Sebagai balasannya, kau sering bolos dan sama sekali tidak pernah berlatih.
Saat kau
berumur 10 tahun, dia mengantarmu ke mana saja, dari kolam renang hingga pesta
ulang tahun.
Sebagai balasannya, kau melompat keluar mobil tanpa memberi salam.
Sebagai balasannya, kau melompat keluar mobil tanpa memberi salam.
Saat kau
berumur 11 tahun, dia mengantar kau dan teman-temanmu ke bioskop.
Sebagai balasannya, kau minta dia duduk di baris lain.
Sebagai balasannya, kau minta dia duduk di baris lain.
Saat kau
berumur 12 tahun, dia melarangmu untuk melihat acara TV khusus orang dewasa.
Sebagai balasannya, kau tunggu sampai dia di keluar rumah.
Sebagai balasannya, kau tunggu sampai dia di keluar rumah.
Saat kau
berumur 13 tahun, dia menyarankanmu untuk memotong rambut, karena sudah
waktunya.
Sebagai balasannya, kau katakan dia tidak tahu mode.
Sebagai balasannya, kau katakan dia tidak tahu mode.
Saat kau
berumur 14 tahun, dia membayar biaya untuk kempingmu selama sebulan liburan.
Sebagai balasannya, kau tak pernah meneleponnya.
Sebagai balasannya, kau tak pernah meneleponnya.
Saat kau
berumur 15 tahun, dia pulang kerja ingin memelukmu.
Sebagai balasannya, kau kunci pintu kamarmu.
Sebagai balasannya, kau kunci pintu kamarmu.
Saat kau
berumur 16 tahun, dia ajari kau mengemudi mobilnya.
Sebagai balasannya, kau pakai mobilnya setiap ada kesempatan tanpa peduli kepentingannya.
Sebagai balasannya, kau pakai mobilnya setiap ada kesempatan tanpa peduli kepentingannya.
Saat kau
berumur 17 tahun, dia sedang menunggu telepon yang penting.
Sebagai balasannya, kau pakai telepon nonstop semalaman.
Sebagai balasannya, kau pakai telepon nonstop semalaman.
Saat kau berumur
18 tahun, dia menangis terharu ketika kau lulus SMA.
Sebagai balasannya, kau berpesta dengan temanmu hingga pagi.
Sebagai balasannya, kau berpesta dengan temanmu hingga pagi.
Saat kau
berumur 19 tahun, dia membayar biaya kuliahmu dan mengantarmu ke kampus pada
hari pertama.
Sebagai balasannya, kau minta diturunkan jauh dari pintu gerbang agar kau tidak malu di depan teman-temanmu.
Sebagai balasannya, kau minta diturunkan jauh dari pintu gerbang agar kau tidak malu di depan teman-temanmu.
Saat kau
berumur 20 tahun, dia bertanya, "Dari mana saja seharian ini?"
Sebagai balasannya, kau jawab,"Ah Ibu cerewet amat sih, ingin tahu urusan orang!"
Sebagai balasannya, kau jawab,"Ah Ibu cerewet amat sih, ingin tahu urusan orang!"
Saat kau
berumur 21 tahun, dia menyarankan satu pekerjaan yang bagus untuk karirmu di
masa depan.
Sebagai balasannya, kau katakan,"Aku tidak ingin seperti Ibu."
Sebagai balasannya, kau katakan,"Aku tidak ingin seperti Ibu."
Saat kau
berumur 22 tahun, dia memelukmu dengan haru saat kau lulus perguruan tinggi.
Sebagai balasannya, kau tanya dia kapan kau bisa ke Bali.
Sebagai balasannya, kau tanya dia kapan kau bisa ke Bali.
Saat kau
berumur 23 tahun, dia membelikanmu 1 set furniture untuk rumah barumu.
Sebagai balasannya, kau ceritakan pada temanmu betapa jeleknya furniture itu.
Sebagai balasannya, kau ceritakan pada temanmu betapa jeleknya furniture itu.
Saat kau
berumur 24 tahun, dia bertemu dengan tunanganmu dan bertanya tentang rencananya
di masa depan.
Sebagai balasannya, kau mengeluh,"Aduuh, bagaimana Ibu ini, kok bertanya seperti itu?"
Sebagai balasannya, kau mengeluh,"Aduuh, bagaimana Ibu ini, kok bertanya seperti itu?"
Saat kau
berumur 25 tahun, dia mambantumu membiayai penikahanmu.
Sebagai balasannya, kau pindah ke kota lain yang jaraknya lebih dari 500 km.
Sebagai balasannya, kau pindah ke kota lain yang jaraknya lebih dari 500 km.
Saat kau
berumur 30 tahun, dia memberikan beberapa nasehat bagaimana merawat bayimu.
Sebagai balasannya, kau katakan padanya,"Bu, sekarang jamannya sudah
berbeda!"
Saat kau
berumur 40 tahun, dia menelepon untuk memberitahukan pesta ulang tahun salah
seorang kerabat.
Sebagai balasannya, kau jawab,"Bu, saya sibuk sekali, nggak ada waktu."
Sebagai balasannya, kau jawab,"Bu, saya sibuk sekali, nggak ada waktu."
Saat kau
berumur 50 tahun, dia sakit-sakitan sehingga memerlukan perawatanmu.
Sebagai balasannya, kau baca tentang pengaruh negatif orang tua yang menumpang tinggal di rumah anak-anaknya.
Sebagai balasannya, kau baca tentang pengaruh negatif orang tua yang menumpang tinggal di rumah anak-anaknya.
Dan hingga
suatu hari, dia meninggal dengan tenang. Dan tiba-tiba kau teringat semua yang
belum pernah kau lakukan, karena mereka datang menghantam HATI mu bagaikan palu
godam.
0 komentar:
Posting Komentar